GAMEKA MUSIK FESTIVAL 8
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
GAMEKA MUSIK FESTIVAL
Friday, March 1, 2013
Tujuan & Manfaat GAMEKA MUSIK FESTIVAL
Tujuan Kegiatan
Ø Membangkitkan kembali gairah dan semangat musik rohani yang ada di Kalimantan Barat,
Ø Menciptakan bibit-bibit musisi yang handal yang kelak diharapkan mampu membawa pengaruh terhadap kemajuan dunia permusikan di Kalimantan Barat bahkan Indonesia,
Ø Meningkatkan kekreativitasan generasi muda, terutama dalam bidang bermusik,
Ø Mempersatukan musisi-musisi di Kalimantan Barat dalam suatu keharmonisan sebagai tolak ukur dan percontohan keharmonisan dan tenggang rasa antar umat beragama dan juga antar daerah di Kalimantan Barat,
Ø Mengubah pola pikir masyarakat luas yang beranggapan bahwa acara musik sebagai sesuatu yang tidak baik dan anarkis,
Ø Mengubah pola pikir generasi muda yang beranggapan bahwa acara kerohanian bersifat kaku dan monoton,
Ø Sebagai salah satu sarana pengenalan Unit Kerja Mahasiswa Fakultas GAMEKA kepada masyarakat luas dan juga sebagai sarana pembelajaran bagi para panitia.
Manfaat Kegiatan
Dengan diselenggarakannya Gameka Music Festival 5 Tahun 2013 ini maka diharapkan para muda-mudi yang beragama kristen dapat mengembangkan dan menunjukkan bakat dan potensi diri yang dimilikinya sehingga menjadi seseorang yang berkarakter dan memiliki jati diri untuk menjadi seorang seniman, dapat lebih mengenal Tuhan dan sesama, belajar berelasi dan bekerjasama dengan orang lain.
SEJARAH GAMEKA MUSIK FESTIVAL
Melihat perkembangan musik Rohani yang mulai tergerus oleh musik-musik beraliran lain yang membuat anak muda sekarang menjadi kurang perhatian atas kemajuan musik rohani membuat beberapa inisiator dari anak-anak Gameka angkatan 2006 untuk membuat acara musik rohani yang mulai terlupakan oleh perkembangan dunia musik ,dimana yang waktu itu di kota pontianak sendiri lebih sering diadakan acara-acara musik seperti parade dsb.
Dari keprihatinan tersebut bermodal hanya pengalaman dari beberapa inisiator yang pernah mengikuti festival musik maka untuk pertama kali diadakanlah Gameka Music Festival pada tahun 2009, yang dimana maksud dan tujuannya agar menjadi wadah dalam mengembangkan musik rohani yang mulai tidak terdengar gaungnya dan agar menjadi ajang kompetisi dalam menciptakan musisi-musisi rohani yang sebenarnya dirasa sudah banyak namun belum adanya acara musik yang dapat menjadi ajang mereka berekspresi,melatih dan mengembangkan diri dalam musik rohani .
Pada awalnya sasaran dari GMF hanya pada kawan-kawan yang ada di kota Pontianak namun seiring perkembangan maka GMF menjadi semakin luas sasaran dan targetnya dengan tidak hanya untuk yang berada di Pontianak namun diadakan untuk peserta se-Kal-Bar dengan melakukan promosi-promosi ke daerah-daerah di Kal-Bar walaupun dengan keterbatasan yang ada ,diharapkan dengan itu maka gaung GMF menjadi lebih besar sehingga semakin menjadi ajang yang dapat menciptakan musisi rohani dan tujuan dari GMF itu sendiri dapat dinikmati oleh kawan-kawan lain yang berada di Kal-bar.
Pada awalnya GMF dilaksanakan 2 hari .
Ketua GMF 1 : Benediktus Djumino
Jumlah perserta : 42 band
Lokasi : Auditorium Untan
Jumlah penonton : ± 800 orang
Jumlah perserta : 42 band
Lokasi : Auditorium Untan
Jumlah penonton : ± 800 orang
Banyaknya kegiatan/acara yang bentrok pada waktu itu di kota Pontianak membuat peserta yang ikut pada GMF 2 menjadi merosot dan dilaksanakan hanya 1 hari.
Ketua GMF 2 : Wenthy Fransiska
Jumlah perserta : 24 band
Lokasi : Auditorium Untan
Jumlah penonton : ± 200 orang
Jumlah perserta : 24 band
Lokasi : Auditorium Untan
Jumlah penonton : ± 200 orang
Sampai GMF 2 ,GMF diadakan di Auditorium Untan namun pada GMF 3 dengan sangat terpaksa diadakan di Taman Budaya karena semakin sulitnya mengadakan acara musik diaudit dan sistem boking yang jauh-jauh hari sudah penuh dan dipakai untuk keperluan lain seperti pernikahan dsb .
GMF 3juga dilaksanakan 1 hari dan jumlah peserta dibatasikarena GMF 3 ditempuh dengan berbagai resiko dan pertimbangan karena untuk pertama kalinya GMF diadakan di Luar ruangan (outdoor)karena waktu itu hampir semua gedung disurvei di kota Pontianak namun yang kosong hanya Taman Budaya . GMF yang telah biasa diadakan di Audit dan pindah di Taman Budaya menbuat Kawan-kawan panitia GMF 3 pertama-tama kesulitan karena harus beradaptasi ulang dan mengenal lokasi dan mempelajari tempat acara yang baru namun hal itu tidak menyurutkan semangat kawan-kawan Gameka untuk tetap mengadakan GMF , malah menjadi nilai tambah dan kepuasan tersendiri karena berhasil mengadakan GMF di Outdoor.
Ketua GMF 3 : Filipus Erwin Aprianto
Jumlah perserta : 21 band
Lokasi : Taman Budaya
Jumlah penonton : ± 400 orang
Jumlah perserta : 21 band
Lokasi : Taman Budaya
Jumlah penonton : ± 400 orang
Dan sampai terakhir,GMF 4 tetap dilakukan di Taman Budaya dengan jumlah yang lebih peserta lebih banyak dan penonton yang semakin ramai.
Ketua GMF 4 : Regina Selasmarce K
Jumlah perserta : 24 band
Lokasi : Taman Budaya
Jumlah penonton : ± 400 orang
Jumlah perserta : 24 band
Lokasi : Taman Budaya
Jumlah penonton : ± 400 orang
KP3KOM Juara 3 kali berturut-turut sampai akhirnya pada GMF 4 Dijuarai oleh Living Sacrife .
Harapannya GMF terus dapat berkembang dan dikenal oleh semua kalangan dan daerah di Kal-Bar dan semakin diminati dan tujuan dari GMF itu sendiri tercapai ,musisi rohani semakin banyak dan musik rohani gaungnya semakin besar dan tidak kalah dengan industri musik yang ada sekarang .
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar